Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perubahan Sistem Pendidikan di Negara Jepang dari Waktu ke Waktu

Sistem pendidikan di Negara Jepang menjadi salah satu tiang penting untuk kemajuan Negaranya itu sendiri yang dimana setiap keluarga selalu menekankan pendekatan komprehensif kepada kualitas dan moral anggota keluarganya. Kami membuat artikel ini diperuntunkan khususnya, jika ada salah satu dari Nakama yang ingin melanjutkan pendidikannya ke Negara Jepang, atau berniat untuk mengikuti program pertukaran pelajar Indonesia dan Jepang.

Jepang memiliki sistem pendidikan yang sudah diakui sebagai salah satu Negara yang memiliki sistem pendidikan paling maju di seluruh dunia sejak lama. Jepang memiliki peran kunci dalam keberhasilan dalam inovasi, teknologi dan juga dalam meningkatkan ekonomi Negara.

Sejarah Pendidikan Negara Jepang

Jepang telah memulai mengajarkan atau meningkatkan pendidikan sejak jaman Edo pada tahun 1603 sampai 1868 yang dimana pada saat itu Negara Jepang hanya membuka kelas untuk para Samurai yang akan ditugaskan atau diturunkan ke medan peperangan.

Pada akhir abad ke-19 yang disebabkan majunya jaman, Jepang mulai merubah sistem pendidikannya, yang dimana Negara Jepang mulai lebih meningkatkan pendidikan umum, yang difokuskan kepada pengembangan moral, etika, dan pengetahuan praktis. 

Struktur Pendidikan Negara Jepang

Negara Jepang memiliki tiga struktur dalam membangun sistem pendidikan, yaitu :

1. Pendidikan Dasar yang mencakup mulai dari taman kanak kanak (TK) hingga sekolah menengah pertama (SMP)
2. Pendidikan Menengah yang mencakup anak anak Sekolah Menegah Atas (SMA), dan
3. Pendidikan Tinggi, yang mencakup universitas dan perguruan tinggi.

Salah satu praktik terkini yang masih menempel di sistem pendidikan Jepang adalah budaya belajar yang mengharuskan kepada semua siswanya untuk hidup disiplin. Siswa dan Siswi diharapkan memiliki jiwa disiplin yang kuat, baik itu saat berada didalam kelas ataupun saat mengikuti ekstrakulikuler.

Jepang juga menekankan nilai nilai yang kuat di setiap kurikulum pendidikannya. Selain mata pelajaran inti, seperti matematika, ilmu pengetahuan dan sastra Jepang, murid disana juga diajarkan beretika, meningkatkan nilai moral serta tanggung jawab ketika berada dalam lingkungan sosial. Tidak hanya itu, murid di Jepang juga diajarkan dalam membangun pendidikan karakter.

Untuk tingkat universitas Jepang dikenal dengan reputasinya yang kuat dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, teknik dan bisnis. Hal ini disebabkan oleh banyaknya universitas di Jepang yang saat ini sudah menduduki peringkat tinggi dalam daftar universitas terbaik di seluruh dunia. Perguruan tinggi di Jepang juga akan berperan dan bertanggung jawab untuk menghubungkan para muridnya kedalam dunia kerja dalam program kerja magang, dikarenakan kebanyakan Universitas di Jepang sudah berkolaborasi dengan perusahaan.

Hanya mengingatkan, sistem pendidikan di Negara Jepang tidak seindah apa yang Nakama sering lihat di Anime ataupun Drama. Sistem pendidikan di Jepang juga memiliki beberapa tantangan, seperti beban kerja yang berat (tugas yang menumpuk) dan tingkat persaingan yang tinggi sehingga terkadang mengakibatkan terjadinya tekanan pada batin. Jadi bagi Nakama yang berniat untuk melanjutkan pendidikan di Jepang, selain harus meningkatkan Ilmu Pengetahuan, Nakama juga diharuskan untuk melatih mental yang kuat.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, sistem pendidikan Jepang telah menjadi tulang punggung keberhasilan Jepang sebagai negara maju. Fokus pada kualitas, moral, dan pengembangan karakter telah memainkan peran penting dalam menciptakan masyarakat yang terdidik dan inovatif. Meskipun menghadapi tantangan, sistem pendidikan Jepang terus berkembang dan berupaya menjawab tuntutan zaman yang terus berubah.

Nakama Station
Nakama Station Hi, terima kasih karena sudah berkunjung. Jangan lupa bagikan informasi ini supaya orang lain juga tau yaa.

Post a Comment for "Perubahan Sistem Pendidikan di Negara Jepang dari Waktu ke Waktu"